Guru Ngaji di Cianjur Cabuli Muridnya Sejak Tahun 2014

Guru Ngaji di Cianjur Cabuli Muridnya Sejak Tahun 2014

Situs Poker Online - Guru ngaji di Cianjur, Jawa Barat berinisial AB diduga telah mencabuli seorang muridnya sendiri yang masih berusia dibawah umur yakni berumur 14 tahun, Korban mengaku telah dicabuli AB sebanyak 7 kali diwaktu dan juga tempat yang berbeda.

Peristiwa pencabulan tersebut bermula saat AB mengajak sang korban untuk menginap di rumahnya dengan alasan agar korban tidak kesiangan saat mengaji subuh keesokan harinya, Saat menginap dirumah itulah pelaku dengan leluasa berbuat tidak senonoh kepada sang korbannya.

"Si AB ini suka mengajar ngaji kepada anak-anak setiap hari Sabtu hingga malam Minggu, Kepada santrinya dia meminta agar mau menginap di rumahnya dengan alasan agar para santri tidak kesiangan mengaji subuh keesokan harinya, Ternyata itu hanyalah akal-akalan dari sang pelaku agar leluasa berbuat cabul kepada sang korban," kata Kasat reskrim Polres Cianjur AKP Benny Cahyadi kepada wartawan, Senin 9/1/2017.

Poker Online Terpercaya - Korban yang tidak tahan dengan perbuatan AB kemudian melaporkan perbuatan bejat gurunya itu kepada orang tuanya, dan Orang tua korban yang juga tidak terima kemudian melaporkan perbuatan bejat AB kepada pihak kepolisian.

Korban yang masih duduk di bangku kelas 2 SMP itu mengaku pernah disetubuhi oleh AB sebanyak tujuh kali selama tahun 2014 hingga sampai tahun 2016.

"Dia kita tangkap dua hari yang lalu setelah orang tua sang korban membuat laporan, Hasil visum sementara memang ditemukan luka di bagian alat vitalnya," Kata Benny.

Sementara itu, di hadapan penyidik, AB membantah jika dirinya dianggap melakukan pencabulan terhadap korban, Berulang kali ia menyangkal telah melakukan perbuatan yang disangkakan kepadanya itu, Selama menjadi guru ngaji, ia mengaku tidak pernah melakukan perbuatan asusila itu kepada para santrinya.

"Saya tidak pernah melakukan itu dan tidak tahu, ada sebanyak 15 orang yang mengaji di saya, dan Saya tidak pernah melakukan itu, dan Saya tidak tahu saksinya siapa," Ucap AB berulangkali.

Domino Online - Menanggapi pengakuan tersangka, Benny menegaskan pemeriksaan terus dilakukan dan juga penyelidikan akan dikembangkan karena sang tersangka tidak mengakui perbuatannya itu tersebut.

"Kita tidak dalam kapasitas mengejar pengakuan tersangka, namun lebih kepada barang bukti yang ada serta pengakuan korban dan juga sejumlah saksi, Tidak masalah dia membantah selama alat bukti yang kuat mengarah ke tindakannya, terus kita proses," tegas Benny.

Atas laporan tersebut, AB kini mendekam di sel Polres di Cianjur, demikian dilansir dari www.7nagapoker.com